kunjungi kerajinan tembaga
Hampir setiap hari kita menjumpai batuk, baik di jalan ataupun di lain tempat.
Batuk merupakan salah satu gejala utama dari kelainan organ dalam paru – paru.
Etimologi batuk bisa disebabkan oleh penyebab luar dan penyebab dalam.
Penyebab luar disebabkan karena penyakit – penyakit luar, sedangkan Penyebab dalam dikarenakan tidak seimbangnya fungsi organ. Batuk tidak hanya gambaran karena kelainan organ paru – paru saja, tetapi bisa disebabkan pengaruh dari semua organ dalam/luar.
Dari sudut kedokteran, batuk merupakan gejala dari beberapa penyakit paru – paru,
anatara lain :
- Ø Infeksi saluran pernafasan bagian atas
- Ø Bronchitis
- Ø Pertusis ( batuk seratus hari ) Pada anak
- Ø Radang paru - paru
- Ø Tuberculosis
- Ø Brohiektase
- Ø Kanker paru – paru,dll.
Batuk dengan penyebab luar :
timbul karena paru – paru diserang penyebab penyakit luar, karena fungsi
paru – paru untuk baernafas, hubungan dengan dunia luar melalui hidung,
bagian luar tubuh kulit dan bulu, jadi langsung berhubungan dengan
dunia luar. Maka lebih sering dijumpai batuk dengan penyebab luar.
Batuk dengan penyebab dalam :
Timbul karena paru – paru lemah, atau kelainan organ dalam lain yang mempengarui paru – paru hingga timbul batuk, misalnya: Ø Paru –paru dingin/lemah :
Energi paru – paru kurang, sehingga Chi paru – paru berbalik naik ke atas.timbul dengan sedikit reak
Ø Paru – paru panas/kuat Bila Chi paru – paru kuat/panas maka disertai sesak nafas.
CARA MEMBEDAKAN KARAKTERISTIS
Pertama – tama pentingn kita bedakan penyebab batuk,karena penyebab
dalam atau luar.Batuk dengan penyebab luarkebanyakan gejala Se,
sedangkan batuk dengan penyebab dalam kebanyakan gejala Si, atau Si
bercampur Se 1. karakteristis luar/angin dingin :
Pada umumnya batuk dengan penyebab luar sebagian besar adalah penyakit akut, sering timbul setelah kena angin dingin, disertai gejala ingusan, bersin, tenggorokan gatal atau sakit, sakit kepala, nyeri seluruh tubuh, takut dingin, demam,dll.
2. Batuk dari dalam (kronis) :
Batuk dengan penyebab dalam sebagian besar adalah penyakit kronis,, timbul berlahan, sering ditemukan batuk yang lama, dan disertai gejala kelainan organ lainya, misalnya lemas, tidak nafsu makan, mencret, nyeri tulang rusuk, dll.
Bila batuk dengan penyebab dalam karena ada kelainan paru – paru, maka akan lebih muda diserang penyebab penyakit luar, terutama pada perubahan cuaca dingin, sehingga batuk bertambah berat,maka batuk disini merupakan penyebab luar dan dalam sekaligus.
TERAPI
Pengobatan secara akupunktur / akupresur
Bila disebabkan angin dingin bisa disertai moksa, sedangkan penyebab angin panas tidak boleh di moksa.
Bila karena penyebab dalam maka harus disertai pengobatan penyakit organ lainya, karena batuk hanyalah gejala penyakitnya saja.
1.Titik badan :
- 1. Fei Su ( VIII.13,Kk.13)
- 2. Ce Ce (I.5,Pa.5)
- 3. Fung Ce (XI.20,Ke.20)
- 4. Fung Men ( VII.12,Kk.12)
- 5. Ta Cui (XIV.14,Tu.14)
- 6. He Ku ( II.4,Ub.4)
- 7. Lie Cie (I.7,Pa.7)
2.Titik hidung : Titik paru – paru, titik limpa, titik dada, titiktenggorokan.
3.Titik kepala : Torakxs
4.Titik muka : Titik paru- paru, tengorokan, limpa.
5.Titik tangan : Titik oksiput ( 10),tenggorokan (13), batuk (23), paru - paru (29), palpitasi (25).
KETERANGAN LETAK DAN INDIKASI
1.FEI SU (Kk.13) = PARU – PARU
Ø Letak : 2 jari lateral meridian TU setinggi batas bawah TH 3,antara procecus spinalis TH 3 dan TH 4. Ø Indikasi : Tuberchulosis, batuk darah, batuk, bronchitis, pleritis,berkeringat di malam hari, panas di sore hari, pneumonia, astma bronchial, batuk seratus hari, sakit pinggang bawah.
2.CE CE (Pa.5) = PAYA PENGUKUR
Ø Letak : Ujung lipat siku bagian luar. Ø Indikasi : Batuk darah, batuk, astma, bengkak, dan rasa sakit pada hulu kerongkongan, pleurithis (radang selaput dada), tuberculosis, bronchitis, pneomonia sebagai komplikasi campak,nyeri spasmodik siku.
3.FUNG CE (Ke.20) = KOLAM ANGIN
Ø Letak : 1 cun dari batas rambut belakang
,dalam sebuah lekukan pada tetengahan ujung musculus
sternocledomastoideus dan musculus trapezium. Ø Indikasi : sakit kepala, sakit panas, kuduk dipunggung, nyeri dan kaku, pemyakit mata, pusing, pilek, sakit bahu, epilepsi, hemiplegia, tinitus
4.FUNG MEN (Kk.12) = PINTU ANGIN
Ø Letak : 2 jari lateral meridian TU setinggi batas bawah TH 2,antara procesusu spinalis TH 2 dan Th3. Ø Indikasi : Penyakit panas karena faktor eksogen dan patogen ( luar atau dalam ) batuk seratus hari, nyeri, reumatik, influenza, panas, pneomonia, bronchitis, urticaria.
5.TA CUI ( Tu.14) = MARTIL BESAR
Ø Letak : Dibawah prosesus spinalis C.7 Ø Indikasi : Malaria, tuberchulosis, pilek, influenza, astma bronchia, epilepsi, tortikolis, maningitis sakit lambung, lumpuh, gangguan mental.
6.HE KU (Ub.4) = KUMPULAN LEMBAH
Ø Letak : Diantara os metakarpal I dan II ditengah tengah gunduhan ibujari dan jari telunjuk. Ø Indikasi : Sakit kepala daerah kening, migran pada regio temporalis, nyeri dan bengkak mata (konjungtivitis akut), epistaxis, paralisis fasialis, sakit gigi, nyeri dan bengkak pada tenggorokan, trismus (kejang mulut), muka bengkak, nyeri dan spasme jari – jari, tik fasialis (kejang otot muka), amenorea (tidak datang haid), nyeri perut, konstipasi, disentri, diare pada anak kecil, penyakit demam tanpa atau dengan hiperhidrosis, penyakit panas dengan hiperhidrosis, radang selaput lendir, hidung, tuli dan bisu, sakit tulang sendi anggota gerak atas, hemiplegia, neurasthenia.
7.LIE CIE (Pa.7) = GARIS BERCELA
Ø Letak ; 1.5 cun diatas pergelangan tangan diantara tendon. Ø Indikasi : migran, trigeminal neuralgia (nyeri urat syaraf kembar tiga), paralisis fasialis (lumpuh syaraf muka), masuk angin (common cold), bronchithis, astma, kaku kuduk, tendovaginitis (radang kandung urat) bagian radial nadi, retensi urine (kemih tertanhan di kandung kemih), pergelangan tangan lemah, koma pada anak – anak dengan banyak dahak, nyeri dan bengkak tenggorokan.
Ø Keterangan : Bermanfaat kalau terjadi batuk panas atau dingin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar